Thursday 25 July 2013

MANFAAT BUAH MERAH DARI PAPUA


Papua adalah sebuah provinsi terluas di Indonesia yang memiliki  keindahan alam,budaya dan
bermacam aneka obat tradisional.
BUAH MERAH atau lebih dikenal dengan nama latin nya  Pandanus conoideus,adalah salah satu obat tradisional yang masyarakat setempat meyakini dapat membantu penyembuhan berbagai jenis penyakit kronis  dan baik untuk kesehatan.

Adapun bentuk buah merah berbentuk lonjong dengan kuncup tertutup daun buah. panjang buahnya dapat mencapai 55 cm, diameter 10-15 cm, dan bobot mencapai 2-3 kg.
masyarakat papua pun kini sudah membudidayakan buah tersebut yang kemudian dikembangkan  sejak diketahuinya bahwa buah merah mempunyai peranan penting dalam kesehatan tubuh, dan memiliki kandungan protein yang tinggi. di samping itu buah merah juga dapat meningkatkan perekonomian masyarakat papua karena harga jual nya yang mahal di pasaran.

Buah merah memiliki zat – zat aktif seperti betakaroten, tokoferol, dan sejumlah asam lemak esensial. Selain itu buah merah juga mengandung vitamin dan mineral yang cukup lengkap. Di antaranya kalsium, fosfor, besi, vitamin B1, vitamin C serta  Kandungan energi cukup tinggi.

Berikut ini beberapa pembahasan zat – zat yang terkandung dalam buah merah :
Senyawa antioksidan

        Senyawa antioksidan buah merah tergolong tinggi. Lihat saja, dari 12.000 ppm total karotenoid, sebanyak 700 ppm di antaranya berupa betakaroten. Sedangkan tokoferol mencapai 11.000 ppm. Dengan begitu buah merah memiliki efek anti kanker yang kuat
.Betakaroten
        Betakaroten berfungsi memperlambat berlangsungnya penumpukan flek pada arteri sehingga aliran darah, baik ke jantung maupun ke otak, bisa berlangsung lancar, tanpa sumbatan. Ia juga mampu meningkatkan kekebalan tubuh karena interaksi vitamin A dengan protein (asam – asam) amino yang berperan dalam pembentukan antibodi
  
Tokoferol 

        Tingginya vitamin E – nama lain tokoferol – hanya dapat ditandingi oleh zaitun. Senyawa itulah benteng pertahanan terhadap serangan penyakit degeneratif seperti diabetes mellitus, darah tinggi, dan kanker. Fungsi tokoferol ibarat pemadam kebakaran yang mematikan serbuan radikal bebas dan menetralisir kolesterol dalam darah. Bersama – sama sel limfosit dan mononuklear, senyawa aktif itu memperbaiki sistem kekebalan tubuh sehingga mengurangi modoritas dan moralitas sel tubuh. Ia pun membantu pembentukan sel – sel baru untuk menggantikan sel – sel rusak atau tua. Tokoferol menurunkan kadar LDL – kolesterol dan meningkatkan kadar HDL – kolesterol, ia membantu hati memproduksi asam – asam empedu dan hormon – hormon penting

 Asam lemak
  
          Asam lemak dalam buah merah juga merupakan antibiotik dan antivirus alami yang kuat. Mereka aktif melemahkan virus serta mematikannya, ia efektif menghambat dan membunuh beragam strain virus, termasuk virus hepatitis yang merusak sel hati., ia juga terbukti menghambat dan membunuh sel – sel tumor aktif. 

 Buah Merah   dapat membantu menyembuhkan penyakit di antaranya, Kanker payudara, kista rahim, stroke, tumor, Hepatitis, jantung koroner, menormalkan peredaran darah, darah tinggi, Asam urat, Ambeien, Pegel linu, Ganguan mata, ganguan paru-paru, brookitis, asma atau sesak nafas, osteoporosis, membantu system kerja otak, meningkatkan libido, stamina, maag/gangguan pencernaan akibat asam lambung. Buah merah juga sangat baik untuk kesehatan anak-anak, ibu hamil dan para kaum manula.
Namun kini para ahli dibidang ilmu kedokteran telah mengembangkan dan meneliti buah merah agar bisa dijadikan sebagai obat HIV / AIDS.

CARA MEMANFAATKAN SARI BUAH MERAH SEBAGAI OBAT

 Untuk orang sehat disarankan minum sari buah merah 1 kali setiap hari sebanyak 1 sendok makan (untuk anak-anak cukup 1 sendok teh saja).
Bagi penderita penyakit seperti kolesterol, hepatitis, darah tinggi, dan stroke, dapat minum 2 kali sehari. Sementara bagi penderita kanker dan tumor 3 kali sehari sesudah makan.
semoga bermanfaat bagi kita semua... 

sumber 

No comments:

Post a Comment